Pemandangan berbeda di KRL Ekonomi

Tadi kelihatan ada yang berbeda saat aku naik KRL Ekonomi tujuan Manggarai, yaitu tidak ada orang yang naik atas gerbong kereta. Tidak ada lagi yang tidur maupun naik di atas kereta, seperti beberapa hari yang lalu sebelum taun 2011 berakhir. Mungkin karena ketetapan baru yang naik gerbong akan diberi sanksi mulai tanggal 1 januari 2012.

Juga terlihat di sepanjang stasiun pemberhentian ada kawat berduri di setiap atap untuk mencegah penumpang naik gerbong. Dan ada petugas yang berjaga untuk menghalau penumpang yang ingin naik ke atas gerbong. Cara ini menurut saya efektif untuk mencegah korban jiwa akibat naik di atap kereta. Entah karena tersetrum, jatuh dll. Salut deh buat PT KRL Jabodetabek, namun yang mungkin perlu dibenahi adalah kebersihan gerbong yang masih dibawah standar menurut saya.

Overall, bagus dan 2 jempol untuk KAI.

Akhirnya dapat tiket

Akhirnya tiket KA Ekonomi Brantas ditangan. Setelah bela-belain bangun lebih pagi jam 6.30 , mandi ala kadarnya dan naik ojek ke stasiun UI 6ribu rupiah. Selanjutnya naik KRL ekonomi yang berdesak-desakan ke Manggarai untuk beli tiket KA Ekonomi Jarak Jauh Brantas.

Sesampainya di Manggarai sekitar 7.45 WIB dan antri agak lama 20 menitan di depan loket pembelian tiket. Ya tahulah, kemarin banyak yang tidur di Stasiun, ada juga yang cuma beli 1 tiket tapi banyak tanya, menyebalkan sekali. Tapi aku tetap sabarlah.

Akhirnya dapat juga satu tiket KA Brantas jam 4 sore, itupun tempatnya di gerbong Makan yang sempit.

Gapapa lah yang penting tanggal 8 Januari bisa pulang ke Kediri.

Selanjutnya fokus UAS...Go, Fight.Win!

Hati nurani Petugas pengecek tiket KRL

Ini terjadi tadi pagi, sabtu 31 Desember 2011. Saat saya ada didalam KRL dari manggarai tujuan bogor dalam keadaan berdiri , saya melihat seorang ibu berumur 60-an berdiri dengan membawa tas yang agak besar. Kelihatan bahwa ibu itu tidak mendapatkan tempat duduk. Ia sempat menoleh ke kanan dan kekiri dan melihat bahwa memang sedang penuh KRL tersebut.

Saat petugas pengecek tiket datang dan mengecek tiket para penumpang tiba-tiba salah satu petugas bertanya pada ibu tersebut.

"Ibu tujuannya kemana?"

"Ke bogor mas.." jawab ibu itu lugu

" Masih jauh itu bu" karena memang waktu itu masih di pasar minggu

"Iya .."

"Ikut saya saja bu, saya carikan tempat duduk"

"Nggak usah dek, saya kuat kok berdiri"

"tidak apa-apa bu..saya malah merasa berdosa bila membiarkan ibu tua berdiri lama"

"makasih ya dek"

Lalu ibu itupun ikut petugas itu mencari tempat duduk yang masih kosong, sementara petugas lain masih mengecek tiket penumpang.

Sungguh mulia petugas itu. Diantara kerasnya jakarta, sumpeknya ibukota, liciknya kehidupan pusat pemerintahan indonesia itu, maih ada orang yang berhati baik sepeti itu. Tingkah laku yang Patut dicontoh penumpang lain...

Kehabisan Tiket(lagi) !

Hari ini memang sial, nyoba pagi-pagi beli tiket kereta api Ekonomi Jarak Jauh BRANTAS untuk pulang ke Kediri malah kehabisan. Padahal aku sudah beli H-7 , di stasiun yang dilewati pusat keberangkatan seperti yang tertera di website KA.Ingin rasanya memukul-mukul tembok sampai bolong kayak donat.

Melihat hal ini aku jadi berfikir, Mengapa H-7, pukul 10 pagi Tiket sudah habis ?

Mengapa tiket ekonomi jarak jauh di pagi hari sudah ludes? padahal terdapat 6-7 rangkaian kereta dengan penumpang hingga ratusan bisa tertampung didalamnya. Satu hal yang terlintas dipikiranku. Pasti ada 'main" antara petugas KA dengan Calo.

Pendapatku tersebut beralasan karena, hampir mustahil baru jam 10 bisa habis tiket sebanyak itu. Dan setelah aku browsing ke internet ku temukan bahwa banyak juga orang yang kecewa karena tiket habis padahal belinya H-7. Akhirnya aku pulang dan berharap besok bisa bangun SUBUH, dan beli tiket untuk tanggal 8 Januari 2012 pulang ke KEDIRI. 12 ribupun melayang untuk PP Depok- Manggarai.

Aku yang mulai marah dan tak disangka saat membuka laptop dan mengakses internet, aku menemukan artikel tentang pemesanan tiket online. Aku iseng-iseng mencobanya dan ternyata pemesanan tiket online hanya bisa untuk KA kelas Bisnis dan Eksekutif. Sial untuk ke 2 Kali...

Meskipun begitu aku mengambil hikmahnya, aku jadi tahu banyak hal mengenai Kereta Api.

Doakan besok dapat Tiket...:)